Wanita Melahirkan Anak Kembar Identik Berwarna Hitam Putih

Fotografer berusia 38 tahun Judith Nwokocha, asal Calgary, Kanada, mengaku berada di bawah pengaruh alkohol saat melahirkan anak kembarnya pada tahun 2016. Nama anak-anaknya adalah Kamsi (putranya) dan Kachi (putrinya). Selama delapan tahun, Judith melakukan segala daya untuk hamil sebelum Sicbo Online melakukan IVF. Ketika dia berhasil menjalani prosedur tersebut dan akhirnya hamil, dia percaya bahwa anak-anak adalah anugerah.

Judith mengatakan mayoritas orang tidak percaya bahwa anak-anak tersebut kembar karena mereka tidak hanya memiliki warna kulit yang berbeda, tetapi juga rambut yang berbeda. Sang ibu menuturkan, sering kali orang bertanya siapa ibu dari anak-anak tersebut. Ketika dia melakukan pemindaian dan diberi tahu bahwa dia akan memiliki anak, dia memberi tahu teknisi bahwa dia sebenarnya memiliki dua anak.

Setelah menjalani pemindaian kedua, terungkap kabar bahwa dia sebenarnya memiliki anak kembar, tetapi mereka mungkin menderita sindrom Down. Pada usia tujuh minggu, putrinya Kachi lebih kecil dari perkiraan ukuran tubuhnya dan benar-benar berhenti tumbuh. Meskipun para dokter memperingatkan Judith bahwa putrinya mungkin tidak akan selamat, dia sangat bersyukur ketika Kachi berhasil melewatinya.

Wanita Melahirkan Anak Kembar Identik

UNTUK kedua kalinya, pasangan berbeda warna kulit, hitam dan putih, Dean Durrant-Alison Spooner melahirkan bayi kembar berbeda warna juga. Bayi kembar kedua yang lahir November lalu itu adalah Miya yang berkulit hitam seperti ayahnya. Sedangkan adiknya, Leah, mempunyai kulit terang dengan mata biru dan rambut merah seperti ibunya, Alison Spooner. Kedua bayi kembar itu sempat dirawat beberapa pekan di rumah sakit, tetapi saat ini mereka sudah tinggal bersama orangtuanya di Fleet, sekitar 60 km barat daya London.

Anak kembar pertama mereka yang lahir pada tahun 2001, Lauren dan Hayleigh, juga punya perbedaan yang sangat mencolok pada warna kulit dan matanya. “Tidak mudah menjelaskan ini semua. Saya sendiri masih shock,” kata Durrant (33) kepada Sky News, Rabu lalu, tentang takdir sangat adil dua anak kembarnya itu. Kedua pasang anak kembarnya itu lebih condong pada kembar fraternal daripada kembar identik. Artinya, mereka dihasilkan dari dua sel telur yang berbeda sehingga tidak tampak serupa.

Warna kulit Miya lebih dipengaruhi oleh gen sang ayah, sedangkan Leah lebih dipengaruhi ibunya. Akan tetapi, ilmuwan menyatakan jarang terjadi satu pasangan ayah-ibu mempunyai dua pasang anak kembar sekaligus. Juga sangat jarang pasangan yang sama mempunyai dua anak kembar dengan penampilan yang berbeda.

“Bahkan untuk kembar identik sekalipun, itu tidak biasa,” kata Dr Sarah Jarvis dari Britain’s Royal College kepada Sky News. “Kembar nonidentik dari pasangan campuran dua ras berbeda saja tidak biasa. Mempunyai dua sel telur yang dibuahi dan lahir dengan dua warna (kulit) berbeda, lebih tidak biasa. Jadi, melahirkan dua kali pasangan kembar masing-masing berbeda, mungkin hanya satu dari jutaan kasus,” kata Sarah.