Jokowi: Banyak negara yang tidak panen akibat perubahan iklim sehingga menyebabkan harga beras naik

Jakarta – Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjelaskan kenaikan harga beras tidak hanya terjadi di Indonesia, tapi juga di seluruh dunia. Ia sbobet88 mengatakan perubahan iklim menyebabkan gagal panen di banyak negara termasuk Indonesia. Hal ini membuat infrastruktur rendah, sedangkan konsumsi beras masyarakat sangat tinggi.

Jokowi mengatakan, situasi ini berdampak pada harga beras. Ada perubahan iklim, ada gagal panen karena perubahan iklim, hujan lebat, kemarau panjang, kata Jokowi saat menyerahkan sembako beras pemerintah di Gudang rumah Bulog GDT Huta Lombang, Padang. Kabupaten Lawas, Sumatera Utara, Jumat (15/4/2024).

Ia melanjutkan, “Banyak negara seperti negara kita mengalami panen yang buruk, jadi karena masyarakatnya mengonsumsi lebih sedikit pangan, masyarakatnya tetap sama atau meningkat, sehingga menyebabkan harga pangan menjadi lebih tinggi.”

Oleh karena itu, kata dia, pemerintah telah menyisihkan uang untuk membantu masyarakat setempat. Jokowi mengatakan, bantuan ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mendukung harga beras. “Jadi bapak dan ibu, ibu-ibu diberikan beras ini karena harga beras sedang naik,” ujarnya.

Jokowi yakin para hadirin telah menerima bantuan pangan yang diberikan pemerintah. Menurut dia, bantuan ini akan terus berlanjut jika dana pajak dan anggaran (APBN) mencukupi.

Kata Jokowi, “Setelah kita lihat APBN, masih ada ruang anggaran ini dilanjutkan, namun pemerintah berjanji akan bertahan hingga Juni.”

WhatsApp WhatsApp Us 24/7